[8/10 23:26] aji rasha:
E. PUSH UP LEBAR
Prosedur:
1. Posisi yang sama pada push up pundak,
tapi posisi tangan tarik ke kanan dan kiri semaksimal mungkin,
tapi ujung ujung jari tangan mengha-dap ke depan
Bagian tubuh yang dilatih:
Sama seperti push up pundak,
tapi triseps dan biseps
lebih membungkuk,
otot punggung,
otot dada
lebih besar.
F. PUSH UP SEMPIT
Posisi yang sama pada push up pundak,
tapi pada pelatihan ini
tarik kedua telapak tangan bersamaan
dan menyempit ke dalam.
Pastikan Anda masih merasa nyaman.
Bagian tubuh yang dilatih:
Bagian tubuh yang mendapat pelatihan,
sama seperti pelatihan push up sebelumnya,
tetapi pada waktu ini, diutamakan pelatihan pada pertengahan otot dada dan triseps.
G.PELATIHAN OTOT TRISEPS DAN BISEPS
Pelatihan ini sangat efektif dan kuat.
Hampir sama seperti mengangkat barbel.
Berlatihlah secara teratur dan rutin,
Anda akan merasakan otot yang membesar pada
dada,
triseps,
biseps, dan
otot perut (6 pack) yang luar biasa.
Prosedur:
1. Ambil posisi standar,
letakkan kedua telapak tangan Anda
menumpuk di depan,
dengan posisi telapak tangan kanan di bawah (posisi siku lengan sekitar 90 derajat).
2. Kedua telapak tangan bertemu
pada depan pertengahan badan.
3. Tarik napas:
Pada saat menarik napas
ucap dalam hati
HU …
pada saat mengeluarkan napas
ucap dalam hati
ALLAH…..
Kemudian,
tekan telapak tangan kanan ke atas
(seperti mengangkat barbel)
dalam waktu yang bersamaan,
tekan telapak tangan kiri
sekuat mungkin
ke bawah
(penekanannya berlawanan dengan
telapak tangan kanan.
Namun pergerakannya harus ke atas).
4. Pada gerakan telapak tangan kanan ke atas,
tolong konsentrasi untuk mem-perkuat
biseps kanan.
5. Pada pergerakan lengan kanan ke atas, pastikan gerakkan lengan kanan ke atas
sampai semaksimal mungkin.
6. Keluar napas:
Apabila Anda telah mencapai titik maksimum
dari tangan bagian kanan, proses menarik napas selesai,
kemudian mulailah bernapas
keluarkan per-lahan-lahan,
dalam waktu yang bersamaan
tekan telapak tangan kiri ke bawah.
7. Pada waktu ini tekan berlawanan
tangan kanan sekuat tenaga ke atas
(tapi tentu saja gerakan harus mengarah ke bawah, sampai tangan kiri hampir lurus ke bawah). Jangan lurus sekali.
8. Pada waktu gerakan ke bawah
konsentrasi dengan menekan sekuat tenaga pada triseps tangan kiri.
Pengulangan:
Pelatihan sampai pada posisi ini adalah 1 circle,
tolong lakukan 7 circle,
dan ganti posisi tangan (tangan kiri di bawah)
untuk 7 circle juga.
Semua dilakukan
3 kali 7 circle
setiap tangan.
Untuk murid tingkat lanjut,
pada seluruh gerakan
tekan semua otot kaki dan otot pantat.
Posisi kedua kaki:
Pada gerakan ini, posisi standar kaki tetap,
tapi tolong sedikit lebih lebar sekitar posisi lutut,
sejajar dengan lebar pundak (senyaman ungkin).
Bagian tubuh yang dilatih:
Vegetatif sistem saraf,
otot triseps,
otot biseps,
membersihkan hati,
otot perut,
otot dada,
kaki,
pantat,
stimulasi semua organ,
menghilangkan lemak seluruh badan,
tangan bagian bawah,
punggung,
otot leher.
Cakra: 13
Cakra dasar,
cakra solar plexus,
cakra jantung,
cakra pusat.
[8/10 23:41] aji rasha:
H. PELATIHAN TUBUH
BAGIAN ATAS
Pelatihan ini adalah pelatihan yang berguna
untuk memberi tenaga pada tubuh dan mental, juga berfungsi untuk menghilangkan
racun dari tubuh, dapat melangsingkan tubuh
Sebagian besar dari energy sintetik prana disimpan area di bawah pusar
(tan tien).
Prosedur:
1. Ambil posisi standar.
2. Posisi tangan:
Gabungkan kedua telapak tangan di tengah
di depan pusar.
Perhatikan:
Ujung jari menghadap ke depan.
3. Tarik napas:
Pada saat menarik napas
ucap dalam hati
HU …
pada saat mengeluarkan napas
ucap dalam hati
ALLAH…..
Pada waktu Anda menarik napas
(di dalam perut),
gerakkan kedua telapak tangan ke atas. sampai posisi maksimal.
4. Perhatikanlah:
Pada waktu Anda menggerakkan
kedua telapak tangan ke atas,
Anda harus menekan telapak tangan
satu sama lain sekuat tenaga dan ketika posisi telapak tangan ditarik ke atas, posisi ujung jari juga ikut menghadap ke atas.
Ini tidak sulit, setelah Anda melakukan pelatihan beberapa kali, pasti Anda akan terbiasa.
Apabila Anda telah mencapai posisi tangan maksimal ke atas, proses menarik napas selesai.
5. Mengeluarkan napas:
Pada waktu Anda mengeluarkan napas,
gerakkan kedua telapak tangan ke bawah
sampai posisi semula.
Pastikan Anda selalu memberikan tekanan sekuat tenaga pada kedua telapak tangan Anda,
dari posisi awal (tarik napas) sampai posisi akhir.
Jangan kehilangan tenaga
pada kedua telapak tangan.
Pada waktu Anda menarik napas
bayangkan Anda mengambil energi positif
dan kesehatan,
waktu keluar napas, bayangkan Anda membuang
stres,
energi negatif, dan
penyakit.
Gerakan tersebut adalah 1 circle.
Pengulangan:
Minta tolong lakukan
9 circle, istirahat,
9 circle, istirahat.
Kemudian
ganti posisi kedua kaki, maksud
luruskan kaki kanan,
tekuk kaki kiri berbentuk siku.
Lakukan: 9 circle, istirahat, 9 circle.
Minta tolong setiap Anda melakukan gerakan
untuk semua pelatihan,
bernapaslah dalam
dan perlahan.
Pastikan Anda akan mendapat ritme
yang sesuai dengan kemampuan Anda.
Bagian tubuh yang dilatih:
Otot dada,
otot kaki,
biseps,
triseps,
punggung,
pundak,
dan lain-lain.
Cakra:
Semua chakra.
Tip untuk keseluruhan:
Apabila memungkinkan lakukan selalu
semua pelatihan di depan kaca.
Alasannya adalah,
Anda dapat memerhatikan dan mengoreksi gerakan dan menikmati perubahan positif
pada otot Anda.
Untuk pria,
Anda akan merasakan membesarnya otot, menghilangnya lemak.
Untuk wanita dapat menikmati perubahan
tubuh Anda menjadi lebih langsing
dalam waktu yang relatif singkat.
Apabila Anda memerhatikan perubahan
pada tubuh dan menyadari perubahan positif tersebut, maka proses bertumbuhan otot
pada pria dan langsingnya tubuh pada wanita,
maka perubahan positif
yang lain prosesnya akan lebih cepat.
Pada murid tingkat lanjut,
mereka juga bisa melakukan pelatihan ini
dengan menutup mata dan
bayangkan,
rasakan,
mengalirnya
energi dan napas
keseluruh tubuh.
[9/10 00:39] aji rasha:
I. PELATIHAN PUNGGUNG 1
1. Ambil posisi standar.
2. Posisi kedua telapak tangan,
seperti terlihat pada gambar,
telapak tangan terikat satu sama lain, dan
letakkan di depan pusar.
3. Tarik napas:
Pada saat menarik napas
ucap dalam hati
HU …
pada saat mengeluarkan napas
ucap dalam hati
ALLAH…..
Tariklah kedua tangan Anda menyamping
sekuat tenaga semaksimal mungkin
(pertahankan posisi genggaman kedua telapak tangan Anda) dan tarik kedua tangan Anda
ke atas kepala semaksimal mungkin.
Perhatikan:
Pertahankan kedua tangan menyamping
dengan kedua telapak tangan tetap tergenggam dengan sekuat tenaga pada seluruh gerakan.
5. Keluar napas:
Pada waktu Anda mengeluarkan napas,
kembali pada posisi tangan ke posisi awal.
Pastikan posisi kedua telapak tangan
tetap tergenggam satu sama lain
dan tariklah kedua tangan menyamping,
pertahankan, dari posisi awal
sampai posisi terakhir.
6. Sekarang lakukan gerakan yang sama,
namun tarik badan bagian atas menyamping
ke kanan.
7. Dan, kemudian menyamping ke kiri.
8. Kembali ke posisi awal
untuk melakukan circle kedua.
Posisi kaki tetap
posisi ke depan.
Gerakan tersebut
adalah 1 circle.
Pengulangan:
Lakukan 9 circle,
istirahat, 9 circle,
istirahat dan 9 circle.
Bagi pemula,
setelah Anda melakukan gerakan 1 circle,
Anda boleh merilekskan semua otot satu detik.
Bagi tingkat lanjut,
Anda coba tetap pertahankan posisi tersebut, dengan kekuatan penuh selama 9 circle,
kemudian istirahat dan lanjutkan 9 circle
dengan kekuatan penuh. Keras, kan?
Minum banyak air putih!
Bagian tubuh yang dilatih:
Otot tangan,
otot dada,
triseps,
biseps,
pundak,
punggung,
otot perut,
jantung,
paruparu,
hati,
usus,
ginjal,
sistem pencernaan.
Cakra: Semua.
J. PELATIHAN TUBUH
BAGIAN ATAS 2
1. Ambil posisi standar.
2. Tekuk kaki serendah mungkin, semampu Anda,
tapi seperti biasa saya sarankan Anda
harus tetap merasa nyaman.
3. Kedua tangan lurus ke bawah,
telapak tangan menghadap ke dalam, dan
posisi kedua telapak tangan menggenggam,
letakkan berdampingan.
4. Tarik napas:
Pada saat menarik napas
ucap dalam hati
HU …
pada saat mengeluarkan napas
ucap dalam hati
ALLAH…..
Pada waktu Anda menarik napas perlahan. lahan,
kedua telapak tangan tekanlah sekuat tenaga
satu sama lain, dan kemudian gerakkan kedua telapak tangan ke atas,
sampai di bawah dada
(gerakan menyentuh tubuh).
5. Keluar napas:
Pada saat menarik napas
ucap dalam hati
HU …
pada saat mengeluarkan napas
ucap dalam hati
ALLAH…..
Pada waktu mengeluarkan napas,
tarik genggaman ke bawah
hingga Anda mencapai
posisi awal lagi.
❖ Sama seperti pada waktu menarik gerakan ke atas, tekan sekuat tenaga juga, kedua genggaman telapak tangan satu sama lain.
❖ Pada waktu Anda menarik genggaman tersebut ke bawah, gerakan tetap menyentuh tubuh.
❖ Pada seluruh gerakan ke bawah dan dalam waktu yang bersamaan,
tekan
otot perut dan
tahan otot pantat ke dalam. Apabila Anda telah mencapai posisi awal,
rilekskan otot perut
dan otot pantat bagian dalam,
tapi tekanan kedua genggaman tangan tetap. Gerakan itu adalah 1 circle.
Pengulangan:
9 circle, istirahat, 9 circle, istirahat dan 9 circle.
Bagian tubuh dan organ yang dilatih:
Biseps,
otot dada,
punggung,
sistem pencernaan,
jantung,
paru-paru,
organ seksual,
sistem saraf,
vegetative sistem, dan lain-lain.
Chakra:
Chakra dasar,
chakra jantung,
chakra pusat,
chakra solar plexus,
chakra seksual,
chakra tenggorokan,
chakra ajna,
chakra mahkota.
1.2. SILAT 7 LANGKAH
NABI ADAM A.S
Semua mahkluk hidup sudah dibekali tehnik mempertahankan diri dari serangan luar.
Kalau kita lihat hewan-hewan
seperti sudah memiliki gerakan-gerakan
yang tertentu untuk mempertahankan dirinya. Bedanya hewan-hewan tersebut
dari jaman diciptakan sampai sekarang
gerakan yang dilakukan tidak pernah berubah.
Hal ini disebabkan oleh memori yang ditanamkan oleh Allah ta’ala sejak nenek moyang hewan tersebut diciptakan.
Berbeda dengan manusia,
gerakan insting sudah diberikan sejak ada
dalam kandungan,
sebagaimana gerakan tersebut
diberikan pertama kali kepada
nabi Adam a.s
agar dapat membela dirinya
saat ada serangan dari luar
yang mengancam jiwanya.
Gerakan-gerakan tersebut
seperti bukan jurus-jurus silat,
tetapi merupakan gerakan
yang dapat menimbulkan
gerakan insting
refleks
pada pertahanan diri.
1.2.1.
GERAKAN YANG PERTAMA
Ini gerakan
cikal bakal silat
yang pertama kali dilakukan oleh
jasad nabi Adam as
saat dia memiliki nyawa/pertama kali
ditiupkan ruh
ke dalam jasadnya
yaitu
gerakan dalam
keadaan berbaring.
Menurut kitab kejadian,
Nabi Adam as
dalam keadaan berbaring sudah hidup,
karena telah diberi
Hayyu.
Namun karena belum memiliki
ruh,
maka sang jasad beliau belum mampu
untuk bergerak secara utuh
dalam bentuk duduk ataupun berdiri.
Keadaan seperti ini berlangsung sangatlah lama dalam hitungan alam ruhani.
Para malaikat pun menyaksikan
kehebatan rangka jasad makhluk
yang baru diciptakan ini,
namun sayangnya
sang makhluk ini sangatlah lemah
menurut hitungan para malaikat
dan akan sangat sulit
untuk menjadi khalifah atau penguasa di bumi
yang telah pernah di huni satu kaum makhluk yang berakal.
Fakta memperlihatkan makhluk berakal
penghuni bumi itu adalah
makhluk yang sangat buas, bringas dan
memiliki komunitas yang suka
saling menghancurkan,
maka para malaikat bermunajat tiada henti kepada Allah
agar jasad yang sangat mengagumkan ini
dalam pandangan malaikat dapat kokoh
bahkan lebih kokoh dari makhluk berakal
di bumi sebelumnya.
Maka Allah tiupkanlah ruh ke dalam jasad ini,
maka seketika saja sang jasad
bergerak miring ke kanan setengah derajat lalu
miring ke kiri setengah derajat juga
dan terakhir bergerak terlentang.
Beberapa saat terlentang
tiba tiba jasad ini
bergerak turun naik
seperti cacing tanah atau gambaran
yang lebih luasnya seperti
gelombang air laut. –
Posisi dalam keadaan tidur.
Gerakan badan Anda
ke arah samping kanan sehingga
badan terlihat bener bener vertikal
miring dengan tangan berada
pada setiap sisi samping
sekitar 1 menit,
lalu gerakan kembali ke arah samping kiri,
tunggu juga sekitar satu menit.
Setelah siap
maka kini terlentanglah dan mulailah
menggerakkan telapak kaki hingga
ke pangkal pergelangan kaki turun naik,
lalu berpindah kepada betis hingga paha
juga turun naik,
dilanjutkan dengan
badan
bengkokkan punggung belakang ke atas
dan selanjutnya kepala juga ke atas
dan ke bawah.
Selama melakukan gerakan ini
kedua tangan dilambai lambaikan
seperti gerakan gelombang.
Setelah sampai pada bagian kepala,
maka
ucapkanlah kalimat ayat dari Al-Fatihah.
Lakukan gerakan seperti ini sebanyak 7 kali
ulangan
dengan setiap sampai pada bagian kepala, ucapkanlah ayat suratul Fatihah.
Gerakan seperti cacing ini dilakukan
dengan lembut,
dari mulai menggerakkan ujung kaki
hingga naik kebadan lalu yang terakhir
bagian kepala.
Gerakan ini dilakukan menurut kitab rujukan
sebanyak 7 kali gerakan
dan setiap kali gerakan dari bibir nabi Adam mengeluarkan suara dalam bentuk kalimat
yang telah sempurna,
yaitu:
Gerakan pertama “Bismillāhir-rahmānir-rahīm”
Gerakan ke-dua ” Alhamdulillāhi rabbil ‘ālamīn”
Gerakan ke-tiga ” Arrahmānir-rahīm”
Gerakan ke-empat ” Māliki yaumiddīn”
Gerakan ke-lima ” Iyyaaka na’budu wa iyyaaka. nasta’iin”
Gerakan ke-enam ” Ihdinaash shiraathaal. mustaqiim”
Gerakan ke-tujuh ” Shiraathal ladiina an’amta. ‘alayhim ghayril maghdhuubi
‘alayhim walaadh-dhaalliin”
(Maka seketika itu
jasad yang hanya mampu berbaring
dalam waktu yang sangat lama itu
duduk dan langsung berdiri
bahkan mengalahkan kokohnya
cara berdiri malaikat dan jin,
termasuk makhluk berakal
sebelum nya di muka bumi.
Maka keluarlah ucapan
yang di penuhi puji syukur dan
rasa teramat bahagia dari seluruh malaikat
yang bermunajat dengan kalimat ”AAMIIN“).
Setelah semua ini selesai
dan saat akan mengakhirinya
hiruplah napas
dengan menggembungkan perut.
Lalu hembuskan napas
dengan gerakan
mengempiskan perut.
Inilah yang dinamakan
pernapasan pembersihan.
Setelah ini silahkan Anda duduk
atau langsung berdiri
untuk aktifitas lainnya
JURUS KE-DUA.
Silahkan amalkan
gerakan silat yang pertama ini
selama beberapa minggu
insyaallah Anda akan melihat ada daya
atau tenaga yang muncul begitu besar
saat Anda membutuhkan energy tambahan
baik saat dalam menghadapi masalah
ataupun dalam keadaan santai dan berpikir.
1.2.2.
JURUS YANG KE-DUA
(GERAKAN KE-DUA)
Jurus yang ke-dua ini
akan membangkitkan potensi ghaib
tubuh manusia karena mengandung keselarasan dengan bumi,
bagi beberapa jawara jawara silat,
gerakan ini sangat disenangi
karena menurut pengakuan mereka,
pada gerakan ini lah
nabi Adam,
Allah beri tahu akan asal jasadnya
yaitu dari sifat Allah
yang diwujudkan sebagai Bumi.
Gerakan ini sekaligus mengandung
unsur sebathin atau
menciptakan persaudaraan antara jasad
dengan bumi itu kembali.
Dengan terjalinnya hubungan persaudaraan ini maka jasad akan mendapat suplai
atau restu secara terus menerus
dari nyawa Bumi.
Keputusannya pada gerakan inilah
nabi Adam pertama kali mengenal bumi
yang selama ini masih disembunyikan oleh Allah dari pengetahuan nabi Adam.
Saat awal mengenal bumi ini
nabi Adam melakukan
satu gerakan keseimbangan
sambil mengucapkan kalimat
sapa bathinnya ke Alam Bumi.
Faktanya dari gerakan ini secara metology
akan menghasilkan sikap keseimbangan
dari pelaku silat,
sehingga dengan keseimbangan ini
maka pelaku akan menjadi seorang yang stabil dalam menghadapi musuh, tidak gampang panik dan uniknya
gerakan kedua dari silat 7 JURUS ini
jika sudah beraksi,
pelaku akan dapat melihat secara jelas
arah datangnya serangan walaupun secara wujud serangan itu belum tiba.
Gerakan ini adalah murni
sebagai basic instink untuk kecepatan
dan keakuratan menyerang dan menghidar, karena kecepatan gerakan motorik
tidak dipengaruhi oleh pandangan mata
tetapi oleh naluri.
Misalnya Anda menjatuhkan sebuah benda
dan tangan Anda berusaha untuk menangkapnya,
pada umumnya benda tersebut tidak bisa tertangkap tangan.
Hal ini disebabkan oleh gerakan motorik
dipengaruhi oleh indera mata.
Tetapi dengan melatih gerakan kedua ini,
insya Allah Anda tidak mengalami masalah lagi.
Bentuk dari gerakan ini ialah
Setelah siap maka
berdirilah dengan dua kaki dirapatkan, bengkokkan sedikit lutut kaki
sehingga membentuk seperti orang bersiap siap akan lari,
setelah ini maka
angkat kaki sebelah kanan beberapa centi meter dari atas bumi lalu ayunkan ke belakang,
saat telapak kaki kanan berada pada
arah belakang tahan
pada posisi ini dan badan dibungkukkan sedikit sehingga terlihat membungkuk.
Ayunkan tangan kiri
dari tengah tengah samping ke arah depan,
dan jika telah sampai pada arah depan tahan, telapak tangan kiri di bentangkan
menghadap ke bawah,
tangan kanan tetap pada posisi di tengah samping badan.
Hirup napas melalui mulut
lalu tahan di dada.
Dalam keadaan menahan napas
maka bacalah ucapan kedua yang terucap
dari mulut nabi Adam
sebagai bentuk persaudaraan dan
sapa bathinnya kepada bumi
“qul huwallahu ahad, …ahadun,…
ahadun” baca 7X,
dengan menahan napas.
Setelah itu maka
lepaskan napas secara serentak melalui hidung
dengan menggerakkan kembali kaki kanan
pada posisi semula dengan menghentakkan
telapak kaki kanan ini ke bumi
satu kali.
Lakukan gerakan ini
berulang ulang sampai telapak kaki kanan merasakan aliran listrik
dan bagian dada terasa hangat.
Kemudian lakukan dengan kaki sebelah kiri
sama seperti
kaki sebelah kanan.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar