CARA MEMBUKA
PINTU ILMU GAIB
Baginda Rasulullah Saw bersabda,
"belajar ilmu tanpa guru, gurunya adalah setan."
Hadis ini menjelaskan
belajar ilmu harus mengetahui sanad ilmunya
dan belajar kepada guruyang memahami ilmu tersebut.
Jika Anda hanya mengetahui nama gurunya
tetapi guru tersebut sudah wafat,
Anda dapat memohoin ijin untuk mengamalkan ilmu tersebut dengan mengirimkan doa
serta tawasul kepada guru tersebut.
Banyak para ulama yang diajar
oleh Nabi Khidir a.s,
itu semua karena tujuan mempelajari
ilmu tersebut biasanya untuk manfaat
kepada kemaslahatan umat.
Inilah ijtihat yang sering dilakukan
oleh para ahli ilmu batin dan para ulama khos dahulu.
Semua ilmu didapatkan harus dengan laku
atau riyadoh,
jika ada ilmu yang instan dapat dimiliki,
biasanya ilmu yang menggunakan khodam.
Jika Anda memiliki energi
di bawah kekuatan khodam,
maka Anda akan mudah dikuasai
oleh khodam tersebut,
yang akhirnya akan merugikan diri Anda sendiri.
Jika Anda termasuk orang yang sering gagal dalam mempelajari ilmu gaib
atau tidak menemukan guru sakti
yang bersedia mengisikan ilmu ke tubuh Anda,
jangan pesimis.
Lakukanlah cara berikut ini,
semoga dengan cara yang saya berikan ini,
Anda akan mudah menguasai ilmu gaib
meskipun Anda hanya belajar dari buku ini.
Amalan membuka ilmu gaib,
disebut juga amalan untuk ketajaman mata hati. Selama 40 hari,
setiap selesai salat,
terutama Magrib dan Subuh
atau ketika Anda selesai salat malam (tahajud),
lakukanlah wirid berikut di bawah ini.
Jika dirasa waktu 40 hari tersebut terlalu lama,
dapat juga dilakukan dengan
puasa bilaruh selama 3 hari
pada hari yang memiliki jumlah neptu 40.
Sebelum menjalani lelaku, syarat utamanya
adalah dimulai dengan membaca niat
“Nawaitu dzikrullahi ta’ala,
Al jasadu kiblatul qolbi,
wa qolbi qiblatur ruhi,
wa ruhi kiblatullaahi,
Allahu Akbar”.
(Niat ini menjadi pembuka setiap dzikir yang akan dilakukan, karena jika tidak membaca niat seperti itu, dikawatirkan akan disesatkan oleh jin atau khodam yang jahat).
Kemudian
membaca tata cara
WADAH BATIN,
seperti yang tersebut di bawah ini.
1. Membaca Surat Al-Fatihah
7x ditujukan kepada
Nabi Muhammad SAW.
2. Membaca Surat Al-Fatihah
7x ditujukan kepada
Wali Ghauts
Hadzazzamani.
3. Membaca
Ya Sayyidi Ya Rasulullah
selama 30 menit
dengan khusyuk.
4. Jika Anda punya waktu,
maka Membaca kalimah
toyyibah
“lailahaillallah”
3000 kali
atau semampunya.
Dengan amalan ini,
hati akan terang,
pintu ilmu gaib akan terbuka,
sehingga Anda akan mudah dalam menguasai
bermacam - macam
ilmu gaib.
PENTING :
Kebanyakan do'a mantera, aji-aji, hizib, wirid,
aurad, ngelmu dan lain-lain sejenisnya,
itu semua membutuhkan lelaku.
Ada yang 1 hari semalam,
ada yang 3 hari semalam,
ada yang 7 hari semalam,
ada yang 40 hari semalam,
bahkan terlebih lagi ada yang lelaku
sampai 1 tahun.
Kanjeng Sunan Kalijaga memberi anjuran
lelaku tirakat 3 hari tersebut
dijadikan lelaku sama dengan tirakat
selama 40 hari
dengan puasa bilaruh
yaitu
puasa yang tidak memakan dari makanan
yang bernyawa termasuk turunannya,
misalnya telor, terasi, bakso, dll,
dengan catatan harus pandai-pandai memilih waktu yang 3 hari tersebut
jumlah neptunya harus 40.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar