Nama SITI ABIBAH
Kelas XA SMA ISLAM SERENA
dalam tugas Pelajaran Bahasa Indonesia
dengan CERPEN
Sinar mataharipagi menelusup celah tirai kamarku,hembusan angin yang sejuk menambah ke enggan an ku untuk beranjak dari tempat tidurku.
Namun aku teringat dengan kewajibanku yaitu harus kembali ber sekolah sebab liburan semester telah usai,yang artinya aku harus kembali sekolah dan ini hari awal aku akan bertemu teman teman ,maka aku segera membereskan kamar dan tempat tidurku,lalu aku kekamar mandi untuk membersihkan badaku dengan penuh semangat.
" Kalau mandi yang cepat ya nak,bapakmu berangkat lebih awal hari ini.".Kata ibuku dalam kesibukan memasaknya.
" Ya bu........" Jawabku sambil anggukan kepala.
Sekolah masih cukup sepi,hanya ada beberapa siswa kelas lain dan yang pasti tukang kebun sekolah yang telah ada hadir di sekolah.
Tak ada seorang siswapun yang tampak dari kelas 9A,artinya aku orang pertama yang datang sebagai siswi kelas 9A,hal ini membuat aku jenuh karena seorang diri di kelas,untuk menghilangkan kejenuhan ini aku menyelesaikan bacaan sebuah buku novel yang aku beli kemarin dimana ceritanya cukup menarik dengan alur maju yang digunakannya membuat pembaca tidak bingung.
Seorang demi seorang siswa dan siswi kelas 9A mulai berdatangan,suasana kelasku kini ramai dengan canda tawa,tegur sapa karena mereka kini bertemu kembali sambil melepas kerinduan karena selama dua pekan tidak saling bertemu.
Setelah apel pagi usai siswa siswi semua memasuki ruangan kelas masing masing untuk belajar diawal semester dua,namun guru pengajar dikelas aku belum datang,teman temanku kembali ramai dengan perbincangan yang begitu excited.
" Anak anak saya minta perhatiannya sebentar!". Bu Ijah tiba tiba datang dengan seorang anak laki laki dengan mata hitam bulat,berambut ikal.
Yang pasti aku dan semua siswa kelas 9A belum pernah bertemu.
" Kalian kedatangan teman baru,dia pindahan dari SMP PGRI,silahkan sambut,dan perkenalkanlah diri kamu nak,silahkan.",perintah Bu Ijah.
" Ya bu,terima kaksih atas waktunya,teman teman perkenalkanlah nama saya Dede,saya pindahan dari SMP PGRI.",begitulah perkenalan dari Dede dengan semangat.
Dede kemudian mengambil bangku kebetulan dekat aku.
"Hai Dede....!" aku menyapa nya dengan ramah.
" Hai juga teman......",Dede membalas sambil mengulurkan tangan sambil menanyakan namaku.
" Aku Abibah......." ,Aku mengenalkan nama.
" Bolehkah aku duduk dengan kamu ?". Dede bertanya.
" Silahkan De........" Jawabku singkat tapi ramah.
Awalnya kami begitu canggung,namun dengan obrolan yang menyenangkan dan sipatnya yang ramah membuat kami lebih cepat akrab,kami memiliki hobby yang sama yaitu gemar membaca dan mengkoleksi cokik.
Bel sekoah telah berbunyi,tanda pelajaran telah usai,semua murid berhamburan keluar kelas,tidak terasa Lima bulan kami bersama,banyak kejadian yang kami lalui,suka dan duka,hal tentang indahnya jatuh cinta dan sakitnya di khianati walau sekedar cinta monyet.
S E K I A N
Tidak ada komentar:
Posting Komentar